Aplikasi QRIS
GET - On The Store

QRIS Go Global, Bali Menuju Destinasi Wisata Digital Kelas Dunia

QRIS Go Global, Bali Menuju Destinasi Wisata Digital Kelas Dunia, QRIS, Cara Daftar QRIS
05 Juni 2025
QRIS Go Global, Bali Menuju Destinasi Wisata Digital Kelas Dunia

Bali, pulau yang dikenal akan keindahan alam, kekayaan budaya, dan keramahan masyarakatnya, kini tengah bertransformasi menuju era baru yaitu pariwisata digital. Di tengah gempuran arus digitalisasi dan tuntutan akan layanan yang cepat dan praktis, sistem pembayaran digital seperti QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) menjadi garda depan perubahan di sektor pariwisata Bali. Tidak hanya sebagai alat transaksi domestik, kini QRIS telah berekspansi ke level internasional dengan skema QRIS Cross Border.

Transformasi ini bukan sekadar slogan. Bank Indonesia bersama Pemerintah Provinsi Bali dan para pelaku industri pariwisata bekerja sama membangun ekosistem digital yang mendukung kelancaran, keamanan, dan inklusivitas sistem pembayaran nontunai. Ini adalah langkah konkret untuk membawa Bali tidak hanya menjadi tujuan wisata alam dan budaya, tetapi juga menjadi smart tourism destination kelas dunia.

QRIS Dari Pasar Tradisional hingga Lintas Negara. QRIS awalnya dikenal sebagai solusi praktis untuk digitalisasi UMKM di Indonesia. Hanya dengan satu kode QR, pelaku usaha bisa menerima pembayaran dari berbagai aplikasi dompet digital. Kemudahan ini sangat terasa manfaatnya di Bali, di mana mayoritas pelaku usaha di sektor pariwisata adalah UMKM: mulai dari penjual suvenir, penyedia homestay, hingga restoran dan travel agent. Namun kini, QRIS telah melangkah lebih jauh. Sejak awal 2024, Bank Indonesia mulai memperluas akseptansi QRIS ke luar negeri melalui skema QRIS Cross Border. Wisatawan dari Thailand, Malaysia, dan Singapura kini bisa melakukan pembayaran di Bali hanya dengan memindai QRIS menggunakan aplikasi pembayaran dari negara asal mereka. Bukan hanya praktis, ini juga memberikan rasa aman dan familiar bagi turis karena mereka bisa tetap menggunakan aplikasi keuangan yang mereka percayai.

Angka-angka berbicara. Hingga April 2025, terdapat lebih dari 24 ribu transaksi QRIS Cross Border di Bali dengan nominal mencapai Rp7,1 miliar. Dan tren ini terus menunjukkan peningkatan dari bulan ke bulan, baik dari sisi inbound (turis asing membayar di Indonesia) maupun outbound (wisatawan Indonesia membayar di luar negeri). Digitalisasi pariwisata tidak hanya berhenti di sistem pembayaran. Bali juga mulai mengembangkan berbagai kawasan digital yang ramah terhadap penggunaan teknologi, khususnya dalam transaksi dan informasi. Contohnya adalah Digital Walk di Pantai Kuta (Badung), Kawasan Digital Taman Kota Tabanan, Desa Wisata Digital di Buleleng, dan Digital Island di Nusa Lembongan. Kawasan-kawasan ini telah dilengkapi dengan infrastruktur untuk mendukung transaksi digital, informasi pariwisata terpadu, hingga jaringan internet yang andal.

Keberadaan zona digital ini bukan hanya mendukung pelaku usaha, tetapi juga meningkatkan kenyamanan wisatawan mancanegara dan domestik dalam bertransaksi dan mengakses informasi. Menyambut Wisatawan Digital dari Asia dan Dunia, Implementasi QRIS Cross Border saat ini sudah menyentuh tiga negara: Malaysia, Thailand, dan Singapura. Ke depan, Bank Indonesia tengah mempersiapkan ekspansi ke negara-negara lain seperti Jepang, Tiongkok, Korea Selatan, dan India. Bahkan, uji coba pembayaran QRIS di Jepang dan Tiongkok akan dimulai pada 17 Agustus 2025, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI. Langkah ini tidak hanya memperkuat sistem pembayaran, tetapi juga memperluas jangkauan sektor pariwisata Bali ke pasar internasional yang lebih luas. Bayangkan jika turis asal Jepang dapat membayar tiket masuk pura, membeli kerajinan lokal, atau memesan transportasi lokal di Bali hanya dengan satu aplikasi dari negara asalnya.

Dampaknya? Selain meningkatkan kenyamanan wisatawan, penggunaan QRIS juga mengurangi ketergantungan pada uang tunai, meningkatkan transparansi transaksi, dan membantu pelaku usaha mencatat penjualan secara lebih akurat. Transformasi digital tak bisa berjalan sendirian. Bank Indonesia terus mendorong kolaborasi dengan berbagai pihak seperti ASITA (Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies), HGMA (Hotel General Manager Association), dan HPI (Himpunan Pramuwisata Indonesia). Tujuannya adalah mengedukasi dan memperluas pemahaman pelaku industri pariwisata tentang manfaat dan cara menggunakan QRIS Cross Border.

Baru-baru ini, sosialisasi QRIS Cross Border digelar kepada anggota ASITA Bali sebagai langkah awal. Target berikutnya adalah para pramuwisata dan pengelola hotel—garda terdepan yang berinteraksi langsung dengan wisatawan mancanegara. Semakin banyak pihak yang terlibat, semakin kuat pula fondasi ekosistem pembayaran digital di Bali. Dalam sambutannya di acara Bali Jagadhita 2025, Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan bahwa percepatan digitalisasi di sektor pariwisata merupakan keharusan, bukan pilihan. Dalam dunia yang kian terkoneksi, wisatawan tidak hanya mencari keindahan alam, tetapi juga efisiensi dan kenyamanan selama mereka berada di destinasi wisata. Digitalisasi pembayaran, promosi destinasi secara daring, reservasi akomodasi, hingga pengalaman wisata yang berbasis teknologi adalah pilar-pilar penting dalam meningkatkan daya saing Bali secara global.

Hal senada disampaikan oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia, Filianingsih Hendarta, bahwa BI berkomitmen mendorong ekosistem digital yang efisien dan inklusif. QRIS Cross Border hanyalah satu dari sekian banyak inisiatif menuju arah itu. Menuju Masa Depan Pariwisata yang Lebih Berkelanjutan, QRIS Cross Border bukan hanya tentang kemudahan membayar. Ini adalah bagian dari strategi besar dalam mewujudkan ekosistem ekonomi yang berkelanjutan, inklusif, dan modern. Dengan sistem pembayaran yang tertata, UMKM bisa naik kelas, transaksi lebih transparan, potensi pajak daerah meningkat, dan data ekonomi daerah bisa dimanfaatkan untuk perencanaan yang lebih baik.

Pariwisata digital tidak hanya menguntungkan wisatawan, tapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat lokal mulai dari pedagang kecil hingga pengelola desa wisata.


Kesimpulan: “Bali Menuju Era Baru Pariwisata Digital”

Bali tengah menapaki babak baru. Dari pulau dengan warisan budaya mendalam menjadi pulau yang terintegrasi dalam ekosistem digital global. Dengan QRIS Cross Border, wisatawan dari Asia kini bisa membayar dengan mudah, cepat, dan aman. UMKM semakin inklusif. Pemerintah daerah lebih adaptif. Pariwisata menjadi lebih efisien dan modern.

Ini bukan sekadar inovasi teknologi, melainkan strategi jangka panjang untuk mempertahankan posisi Bali sebagai destinasi unggulan dunia, sekaligus membawa manfaat langsung bagi masyarakat lokal. QRIS Cross Border adalah bukti bahwa Indonesia, dan Bali khususnya, siap menjadi bagian dari peta ekonomi digital dunia.


✨Kalau kamu suka artikel seperti ini, bantu share ke sesama pelaku usaha kamu ya!✨

Register now to become a QRIS merchant and join 15,7 Juta other businesses who already use QRIS payments all over Indonesia !
Ica InterActive Chat Bot
Icha
InterActive Chatbot Assistant

Terimakasih telah mengunjungi Website QRIS

Berikut kami kirimkan beberapa link mengenai QRIS :

Link Pendaftaran QRIS disini

FAQ / Tanya Jawab disini

Pengajuan Open API disini

Skema Biaya Transaksi disini

contact whatsapp